Berita Foto : Kopassus Simulasi Pengamanan Presiden

Jumat, 07 Desember 2012
BANTEN-(IDB) : Sejumlah prajurit Grup 1 Kopassus TNI AD mengikuti simulasi pengamanan Presiden di Alun-alun Barat, Serang, Banten, Jumat (7/12). 

Kegiatan tersebut bagian dari program latihan pencegahan teror terhadap tamu VIP dan pejabat tinggi termasuk Presiden.





Sumber : Antara

Jepang Kerahkan Kapal Perusak Hadapi Roket Korut

TOKYO-(IDB) : Jepang mengirim tiga kapal perusak ke perairan di mana Korea Utara (Korut) mengatakan roket pembawa satelitnya akan diluncurkan.

Tayangan televisi Jepang, Kamis, menunjukkan tiga kapal perusak Aegis bersenjatakan pencegat peluru kendali SM-3 meninggalkan pangkalan mereka di Sasebo, sekitar 900 kilometer (560 mil) di barat Tokyo.

Mereka dilaporkan menuju Laut China Timur dan Laut Jepang, hamparan perairan yang dikenal di Korea sebagai Laut Timur.

Secara terpisah, satu kapal angkatan laut yang membawa rudal balistik PAC-3 (Patriot Advanced Capability-3) tiba di pulau Okinawa dari Miyakojima, Kamis pagi.

Tayangan televisi menunjukkan unit Angkatan Bela Diri membongkar rudal dari kapal di pelabuhan pulau itu, yang terletak pada penerbangan yang diperkirakan sebagai jalur roket.

Di Tokyo, Kementerian Pertahanan telah menyebarkan baterai PAC-3 lain di markasnya sebagai bagian dari upaya untuk mencegat apapun yang menuju ke daratan Jepang.

Kabinet Perdana Menteri Yoshihiko Noda berencana untuk mengadakan pertemuan keamanan pada Jumat untuk mengeluarkan perintah menembak jatuh roket jika tampaknya akan jatuh di wilayah Jepang, kata laporan Jiji Press.

Konfirmasi langsung dari laporan itu tidak tersedia.

Korea Utara yang komunis itu mengumumkan pada Sabtu bahwa mereka akan meluncurkan roket antara 10-22 Desember - roket jarak jauh kedua yang diluncurkan tahun ini setelah peluncuran sebelumnya gagal pada April.

Jepang mengambil langkah-langkah defensif yang sama pada saat itu.

Hal ini dilaporkan dan diberitahukan kepada negara tetangga termasuk Jepang mengenai lintasan peluncuran yang direncanakan.

Pyongyang menegaskan, upaya itu diarahkan semata-mata untuk penggunaan damai ruang angkasa, namun banyak masyarakat internasional mengatakan peluncuran satelit tersebut adalah kedok bagi uji coba rudal.

Washington dan Seoul mendesak Pyongyang untuk membatalkan peluncuran, sementara itu Tokyo menunda pembicaraan pekan ini dengan Korea Utara.





Sumber : Antara

Pangkostrad Tinjau Pembangun Garasi Tank Leopard Yonkav 1

JAKARTA-(IDB) : Pangkostrad Letnan jenderal TNI M. Munir pada hari Selasa tanggal 4 Desember 2012 mengunjungi pembangunan Garasi Leopard di Yonkav 1 Kostrad Cijantung. Pada kesempatan itu Pangkostrad melihat lihat pembangunan garasi. Dalam kunjungan pangkostrad tersebut didampigi  oleh Komandan Batalyon Kav 1 Kostrad Mayor Kav Eko.

Sebagai salah satu satuan yang berada di bawah komando Divisi Infanteri 1 Kostrad, Batalyon Kavaleri 1/ Tank merupakan salah satu satuan banpur yang menjadi pemukul di jajaran Kostrad pada khususnya dan di jajaran TNI AD pada umumnya.

Pemerintah RI melalui Angkatan Darat akan mendatangkan kendaraan tempur baru jenis MBT dari Jerman yaitu Leopard dan Batalyon Kavaleri 1/Tank merupakan Satuan Kavaleri yang mendapat kehormatan dan kepercayaan untuk menerima dan mengoperasikan Leopard ini dengan kekuatan 1 Batalyon lengkap.

Wujud nyata dari persiapan tersebut adalah mulai dibangunnya garasi untuk Leopard di dalam satuan Batalyon Kavaleri 1/Tank. Garasi Tank Leopard sedang dipersiapkan dan direncanakan akan selesai secepatnya.





Sumber : TNI AD

Iran Tawarkan Teknologi Tangkal Drone Asing

TEHRAN-(IDB) : Menyusul keberhasilan Iran menangkap pesawat tanpa awak Amerika Serikat di Teluk Persia, juru bicara Kementerian Luar Negeri Ramin Mehmanparast mengatakan, Tehran siap bekerja sama dengan negara-negara regional untuk melawan pesawat tanpa awak yang menyusup ke wilayah udara mereka.
 
"Kami siap bekerja sama dengan semua negara di kawasan pada semua isu yang mengancam keamanan regional," kata Mehmanparast, seperti dikutip ISNA pada hari Jumat (7/12).
 
"Kami menganggap kerja sama regional sebagai cara terbaik untuk mengatasi krisis dan membangun stabilitas dan keamanan di kawasan," tambahnya.
 
Mehmanparast lebih lanjut menjelaskan Republik Islam menikmati kemampuan pertahanan yang tinggi dan memungkinkannya untuk mempertahankan seluruh garis perbatasan.
 
Dia menekankan pentingnya memperkuat kerja sama antar negara-negara di kawasan untuk menciptakan stabilitas, keamanan dan pembangunan terbaik di negara-negara regional.
 
"Kita harus meningkatkan kemampuan pertahanan kita untuk mencegah terjadinya perang, konflik dan ketidakstabilan," tegasnya.
 
Sebelumnya, juru bicara Pentagon, George Little mengakui bahwa pesawat tanpa awak yang ditangkap oleh Iran adalah ScanEagle buatan AS. 




Sumber : Irib

Indonesia Akan Latih Polisi Afghanistan

JAKARTA-(IDB) : Pemerintah Indonesia bekerjasama dengan United Nations Development Program (UNDP), berencana akan memberikan pelatihan kepada 50 anggota Kepolisian Afghanistan.

Rencananya program pelatihan tersebut akan dilaksanakan di Indonesia, 10 hingga 23 Desember 2012. “Pelatihan ini merupakan bagian dari realisasi komitmen Pemerintah RI untuk membantu proses rekonstruksi dan rehabilitasi Afghanistan dengan memberikan bantuan capacity building,” ucap Duta Besar LBBP RI untuk Afghanistan, Mayjen TNI (Purn) Anshory Tadjudin, seperti dilansir oleh situs Kementerian Luar Negeri.

Pelatihan kepolisian difokuskan pada tiga bidang, yaitu lalu lintas, reserse kriminal, dan public police.

Menjelang keberangkatan peserta pelatihan ke Indonesia, Dubes Anshory Tadjudin menerima 6 orang perwakilan dari anggota polisi Afghanistan calon peserta pelatihan dan satu orang perwakilan dari UNDP M. Salim Qayoumi di kantor KBRI Kabul,  Rabu (5/12/2012).

Anshory menuturkan pada pertemuan itu, pihaknya memberikan pembekalan atau briefing singkat kepada para calon peserta pelatihan.

Secara singkat ia menjelaskan mengenai Indonesia, baik dari segi politik, ekonomi, sosial-budaya, geografi, populasi dan cuaca.

Di samping itu, dijelaskan pula sejarah dan struktur POLRI secara singkat dan padat. Sebelum akhir pertemuan.

Ia juga menyampaikan pesan agar para peserta dapat mengikuti semua materi pelatihan dengan baik dan berharap bahwa pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan dapat berguna dan diterapkan di Afghanistan.

Salah satu wakil polisi Afghanistan, Bahauddin Durrani, menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang telah menyediakan program pelatihan kepada polisi Afghanistan.

Pelatihan yang diberikan diharapkan akan mampu memperkaya ilmu dan pengetahuan para peserta pelatihan sebagai bekal dalam menjalankan tugas-tugas mereka sekembalinya di Afghanistan. 




Sumber : Tribunnews

Kontingen Garuda Adakan Induction Training Satgas Pengganti

satgas-tengah-2LEBANON-(IDB) :Staf Operasi Satgas Kontingen Garuda XXIII-F/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) menyelenggarakan Induction Training atau pelatihan bagi personel Satgas pengganti yaitu Konga XXIII-G/UNIFIL yang telah tiba di Lebanon pada gelombang pertama,  kegiatan dilaksanakan di ruang pertemuan Masatgas UN Posn 7-1, Adshid Al Qusayr, Lebanon Selatan, Kamis (6/12/2012).

Adapun materi Induction Training yaitu pengetahuan tentang tugas dan tanggung jawab masing-masing staf yang disesuaikan dengan Standard Operating Prosedur (SOP) yang berlaku dijajaran UNIFIL, dilanjutkan dengan praktek.

Pelatihan yang diikuti oleh Perwira dan sebagian Bintara Satgas Konga XXIII-G/UNIFIL ini, bertujuan untuk memberikan gambaran pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan Satgas sebelumnya, dengan tujuan agar personel Satgas pengganti dapat melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya dengan baik.

Kegiatan pelatihan diisi dengan materi teori prosedur tugas dan tanggung jawab masing-masing staf, paparan tugas secara umum disampaikan oleh Dansatgas Konga XXIII-F/UNIFIL Letkol Inf Suharto Sudarsono dan dilanjutkan paparan tugas secara khusus oleh tiap-tiap Kasi (Kepala Seksi) masing-masing staf. 

Selanjutnya melaksanakan praktek pelaksanaan tugas di masing-masing bagian dan dilanjutkan Tour AO (Area Operation) meninjau pos-pos pengamanan yang dimiliki Indobatt (Indonesian Batallion) yang diikuti oleh Dansatgas dan Kasiops dari Satgas lama maupun yang baru.
  

Rencananya, serah terima kendali operasional secara penuh Satgas Batalyon Mekanis Konga XXIII-F/UNIFIL akan dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2012, dengan Komandan Satgas baru Konga XXIII-G/UNIFIL yaitu Mayor Inf Lucky Avianto.





 
Sumber : Poskota

Yonkav 1/Tank Bangun Garasi Leopard


Pangkostrad Letnan jenderal TNI M. Munir pada hari Selasa tanggal 4 Desember 2012 mengunjungi pembangunan Garasi Leopard di Yonkav 1 Kostrad Cijantung. Pada kesempatan itu Pangkostrad melihat lihat pembangunan garasi. Dalam kunjungan pangkostrad tersebut didampingi oleh Komandan Batalyon Kav 1 Kostrad Mayor Kav Eko.

Sebagai salah satu satuan yang berada di bawah komando Divisi Infanteri 1 Kostrad, Batalyon Kavaleri 1/ Tank merupakan salah satu satuan banpur yang menjadi pemukul di jajaran Kostrad pada khususnya dan di jajaran TNI AD pada umumnya.

Pemerintah RI melalui Angkatan Darat akan mendatangkan kendaraan tempur baru jenis MBT dari Jerman yaitu Leopard dan Batalyon Kavaleri 1/Tank merupakan Satuan Kavaleri yang mendapat kehormatan dan kepercayaan untuk menerima dan mengoperasikan Leopard ini dengan kekuatan 1 Batalyon lengkap.

Wujud nyata dari persiapan tersebut adalah mulai dibangunnya garasi untuk Leopard di dalam satuan Batalyon Kavaleri 1/Tank. Garasi Tank Leopard sedang dipersiapkan dan direncanakan akan selesai secepatnya.

Sumber: Pen Kostrad

Pesawat Latih “Terbakar” di Lanud Adisutjipto

YOGYAKARTA-(IDB) : Jumat, (7/12) Pukul 09.00 WIB. Pesawat Latih AS 200 Bravo milik Sekbang TNI AU Adisutjipto dengan nomor SM2028 take off dari run way menuju training area. Dengan Penerbang Kapten Pnb Dian dan Kapten Pnb Dedi mereka melaksanakan latihan rutin mengambil latihan diatas daerah Klaten Jawa Tengah. Namun berselang 20 menit kemudian, pesawat latih tersebut melakukan calling emergency kerena mengalami kerusakan mesin.

Adi Tower merespon berita emergency dari pesawat tersebut dengan melaporkan ke Kadisops dan ke Komandan Lanud Adisutjipto. Seluruh jajaran Lanud Adisutjipto segera siap siaga sesuai bidangnya masing-masing. Akhirnya Pesawat mendarat dengan mesin terbakar dan terperosok di sebelah utara landasan.

Didukung oleh PKP-PK Bandara, Paskhas, ambulance baik dari Lanud Adisutjipto, Bandara maupun Ruspau Hardjolukito serta tim recovery dari Skadik 102, Base Rescue Lanud Adisutjipto segera menyelamatkan penerbang dan pesawat. Jajaran Satpom, dan Intelpam Lanud Adisutjipto mengamankan lokasi kecelakaan sedangkan jajaran Pentak turut dalam pengamanan informasi terutama berkoordinasi dengan wartawan. Dalam kejadian tersebut api dapat segera dipadamkan dengan waktu kurang dari 10 menit. Awak pesawatnya pun dapat diselamatkan dan dievakuasi ke RS Hardjolukito untuk mendapat perawatan.

Kepala Seksi Operasi dan Latihan Lanud Adisutjipto, Mayor Pnb Ones Mus selaku Komando Latihan, Di TKP menjelaskan bahwa Latihan “Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Awak Pesawat ini merupakan program Latihan satuan yang dilaksanakan rutin setiap tahun. Latihan ini dimaksudkan untuk menguji kesiapan satuan-satuan sekaligus menguji Protap penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Awak Pesawat lanud Adisutjipto.”

Sehari sebelumnya Kadisops Lanud Adisutjipto, Kol. Pnb Minggit Tribowo, S.IP, dalam briefing pendahuluan Latihan menegaskan “bahwa latihan ini diharapkan untuk melatih skill para anggota terutama personel dan instansi terkait untuk menanggulangi kecelakaan pesawat yang mungkin terjadi.” Tegasnya.





Sumber : TNI AU

Elang Khatulistiwa TNI AU Laksanakan Terbang Malam

SUPADIO-(IDB) : Sebagai satu-satunya Pangkalan TNI Angkatan Udara yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, serta mempunyai alutsista pesawat tempur di pulau Kalimantan, Lanud Supadio harus selalu siap operasional dalam melaksanakan tugas-tugas pertahanan udara, selain kesiapan alutsista dan para penerbang yang mengawakinya, tentunya kesiapan seluruh komponen pendukung harus tetap terjaga termasuk para crew pesawat yang memiliki andil sangat besar dalam keberhasilan setiap operasi udara yang dilaksanakan, demikian disampaikan Danlanud Supadio, Kolonel Pnb Ir. Novyan Samyoga disela-sela latihan terbang malam yang digelar Skadron Udara 1, Rabu (5/12).

Danlanud Supadio Kolonel Pnb Ir. Novyan Samyoga mengatakan bahwa bagi penerbang tempur latihan terbang malam bukan hal yang luar biasa. Namun merupakan tuntutan yang perlu dilatihkan, hal ini bertujuan untuk membiasakan terutama ketika saat lepas landas dan mendarat meski hanya mengandalkan instrumen dan visual yang sangat terbatas. Sehingga para penerbang dituntut lebih teliti serta hati-hati dalam menerbangkan pesawat serta melakukan manuver-manuver tertentu, dan harapannya Latihan ini juga dapat meningkatkan skill (keahlian) dan profesiensi (kemampuan terbang) dari para penerbang Skadron Udara 1.

Senada dengan Danlanud Supadio, Komandan Skadron Udara 1 Letkol Pnb Radar Soeharsono menambahkan bahwa Latihan terbang malam adalah latihan yang sangat penting bukan hanya bagi penerbang tetapi juga bagi ground crew dalam meningkatkan kemampuan operasional Skadron Udara 1. Latihan terbang malam ini, lanjut Danskadron melibatkan satuan-satuan kerja di Lanud Supadio, Skadron Udara 1, Batalyon 465 Paskhas serta pihak Bandara Supadio. Latihan terbang malam ini direncanakan akan berlangsung dari tanggal 5 Desember s.d 10 Desember 2012.





Sumber : TNI AU

PMPP Butuh Standby Forces 3 Batalyon Mekanis

ARC-(IDB) : Situasi dunia yang semakin tidak menentu dan banyaknya daerah konflik membuat PBB, utamanya Dewan Keamanan semakin sibuk. 

Sebagai negara kontributor pasukan perdamaian, Indonesia juga pastinya kecipratan kesibukan tersebut. Untuk memenuhi permintaan PBB yang kadang kala mendadak, Indonesia sendiri kemudian membuat Pusat Misi Pasukan Perdamaian di Kawasan Sentul Bogor Jawa barat. 

Di tempat inilah para calon Pasukan Garuda mendapat pelatihan intensif dan terintegrasi.

Di tempat ini pula nantinya akan dibangun Standby Forces Pasukan Garuda. Sesuai namanya, pasukan ini merupakan satuan yang siap dikirim kemana pun ke seluruh dunia atas permintaan PBB. Standby forces ini nantinya terdiri dari 1 Batalyon Mekanis yang dilengkapi Panser Anoa.

Akan tetapi, bagi pihak PMPP sendiri, idealnya Standby forces bukan hanya 1 batalyon mekanis. Mereka meminta agar setidaknya Standby Forces ini terdiri dari 3 Batalyon Mekanis, plus dukungannya. Yaitu 2 kompi Zeni dan 2 Kompi Kesehatan. 

Dengan jumlah ini, rotasi penugasan, pelatihan dan kesiagaan bisa dijaga dengan baik. Misalnya, jika ada kejadian gawat, PMPP akan mengirim 1 Batalyon Mekanis,  maka masih ada 1 Batalyon untuk siaga ke tempat lain, serta 1 batalyon lainnya untuk pelatihan. Akan tetapi, terwujud atau tidaknya keinginan dari PMPP ini tentunya tergantung pihak Kementrian Pertahanan.


Area PMPP di Sentul Bogor Jawa barat diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 19 Desember 2011. Lalu kemudian pada 20 maret 2012, Sekjen PBB Ban Ki Moon juga mengunjungi fasilitas PMPP. Namun demikian, seluruh fasilitas maupun gedung PMPP saat ini belumlah selesai benar. Kemungkinan besar, seluruh bangunan dan fasilitas akan berdiri megah pada tahun 2014 mendatang.





Sumber : ARC


 

Gossip Selebrities Copyright © 2011-2012 Supported by: cara membuat blog | Powered by Blogger